Kamis, 29 September 2022

PESAN UNTUK MU

Karya : SY Adillah M (14 Januari 2020)


Pekat malam yang menyembunyikan suram
Sendiri aku dalam dekapan lampu yang temaram

Perlahan kubuka lagi memori kita di masa lampau
Masa dimana aku kau anggap berharga
Masa dimana aku kau anggap punya segalanya
Masa dimana hanya denganku lah kamu merasa cukup.

Dulu kita bagai 2 bilangan ganjil yang saling menggenapkan
Bagai dua zat yang melebur dan bersenyawa
Bagai laut dan asin yang tak dapat dipisahkan

Tapi itu dulu, sebelum kau kenal dia
Semenjak dia datang, bukan aku lagi ratu mu
Bukan aku lagi penggenapmu
Dan seketika saja 2 zat itu justru menghanguskan, memupuskan, dan saling menghancurkan.

Jika dulu dengan ku kamu merasa cukup
Kini dengan ku kau justru merasa tak sanggup

Jika dulu dekap ku mampu menghangatkan mu
Kini mendengarkan suara ku saja kau sudah tak mau.

Seberapa hebat dia?  Sampai kau harus membuang ku demi wanita yang bahkan tak pernah memperjuangkan mu

Sebegitu menarik kah dia di mata mu?  Sampai bayang ku pun tak lagi mampu menghampiri mu bahkan di mimpi mu sekalipun.

Tuan, aku tak apa, sungguh, semoga kau bahagia di sana, dengan dia yang kau anggap dapat membahagiakan mu lebih baik dari aku.

Tapi kelak, jika ternyata pilihan mu salah, ku mohon, jangan meminta untuk kembali padaku, karena apa yang telah kau sia-siakan tak akan bisa kembali kau dapatkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

BUKAN PERKARA GELAR

Karya :  SY Adillah M  (11 September 2023) berkuliah memang bukan suatu hal yang mewah tapi bagi beberapa orang, termasuk saya mampu merasak...